Skip to main content

Kadis Disporabudpar Tangerang Apresiasi Inovasi Helm Anyaman Bambu

Olahraga bagian penting dalam menjaga kesehatan. Salah satunya olahraga sepeda.agar memiliki keselamatan dalam bersepeda dapat menggunakan  Helm, Helm ini menjadi unik dan sebuah inovasi produk dari anyaman bambu yang memiliki nilai seni dan ciri khas lokal dari Tangerang yang dahulu hingga saat ini masih banyak masyarakat yang membuat anyaman dari bambu.


Kekayaan sumber daya alam khususnya bambu dan masih terkenal sebagai icon Tangerang sudah ada sejak 1800 hingga kini adalah Kerajinan Topi Bambu. Inovasi terus dilakukan melalui riset dalam pengembangan produk agar memiliki nilai manfaat seperti Helm Anyaman Bambu ini Ujar Dra.Ratih Rahmawati,M.M di ruang rapat Disporabudpar (15/07/2022),Hj Nurbaeti,SE,M.M (Kasi kebudayaan) dan Kangagush Ketua Yayasan Topi bambu

Yayasan Topi Bambu adalah sebuah organisasi yang bertujuan melestarikan kearifan lokal daerah melalui pendidikan, pemberdayaan kegiatan sosial dan keagamaan masyarakat. Yayasan Topi Bambu berfokus pada pengembangan ekonomi kreatif melalui pelatihan dan workshop, pengembangan produk heritage, museum topi bambu, proyek-proyek kearifan lokal, konservasi bambu, potensi wirausaha berbasis kearifan lokal, pembuatan buku dan penyusunan kebijakan.

Berdiri sejak 2015, Yayasan Topi Bambu diinisiasi oleh komunitas topi bambu yang telah hadir sejak 2010 melakukan pemberdayaan masyarakat dan memiliki binaan 800 perajin kerajinan tradisional yang mencapai 20 sentra perajin.Selain itu, kami melakukan pemberdayaan masyarakat sekitar dalam memanfaatkan potensi kearifan lokal untuk meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat. 


dr.Dedi Efendi,MARS sebagai founder Yayasan saat  mengatakan sinergitas Pemerintah bersama komunitas terus jalankan sehingga dapat memberikan dampak ekonomi masyarakat berbasis kearifan lokal dengan menciptakan inovasi seperti model topi bambu sehingga ekspor ke Singapore, Peci bambu Pameran di Sarawak Malaysia dan Ikut Even juga Pameran Trade Expo Indonesiadi “TEI” yang akan memberikan dapmpak positif. Ujar Direktur RS Permata hati via Telp (20/07/2022)

 




Comments

Popular posts from this blog

Kampung Ekowisata Kranggan Softlauncing Pasar EKRAF Bersama PERPUBI

  Softlauching Pasar Ekonomi Kreatif Asda III Adminstrasi Umum Kota Tangerang Selatan menjelaskan pentingnya Visi dan Misi Pemkot Tangsel untuk meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dari Sektor Ekonomi kreatif, dimana melalui Wadah ini dapat memberikan pendapatan PDRB di Tangsel , Selain itu Ekowisata Keranggan ini ke depan dapat menjadi Kampung Wisata di dalamnya ada Pasar Ekonomi Kreatif   Setelah Membuka acara Pasar Ekonomi Kreatif, Asda III Pemkot Tangerang Selatan akan segera membuat Perencanaan Kampung Tematik Bambu di tepian Sungai Cisadane akan di buat Metaverse agar dapat di nikmati oleh   wisatawan global. Potensi Kampung Ekowisata ini memiliki kelebihan dekat dengan Aliran Sungai CIsadane, Sehingga sepanjang   sempandan Cisadane akan ditanami 176 Bambu Indonesia bahkan bambu dari Colombia, Cina dan Bambu dari India sehingga akan menjadi salah satu pusat bambu dunia ujar Mukoddas Syuhada sekaligus Ketua Umum Perkumpulan Pelaku Usaha Bambu Indonesia (PERPUBI) Perkumpulan P

Heritage TopiBambu Tangerang hingga Rekor Dunia Dari MURI

Potensi Sumber Daya baik Alam khususnya tanaman bambu dan keahlian masyarakat di Tangerang, sejak abad 18 sebelum kemerdekaan  sudah ada Industri kerajinan topi bambu dan Pabriknya berdiri di Tangerang tahun 1887sebagai ekonomi masyarakat tempo dulu, bahkan sejak 1913 sd 1930 telah melakukan ekspor ke  Amerika dan Europa “ dalam buku Kerajinan Topi Bambu Di Tengah Arus Zaman Potensi Industri dan Ekonomi Kreatif di Masyarakat Tangerang. Untuk mempertahankan dan melestrikan kearifan lokal topi bambu agar tidak punah ada. kangagush sebagai founder komunitas topi bambu tahun 2011 dibentuk kala itu hingga mendapatkan Rekor Dunia dari MURI “Topi Bambu Terbesar Berdiamter 2 Meter” hingga dibuatlah sebuah usaha bernama Bambu Craft dan telah memliki merek “ ALF DIN “ yang terdaftar secara legal sejak 2018. Penghargaan Rekor Dunia  Potensi kerajinan bambu dibuat topi sejak dahulu hingga saat ini masih berjalan, pelaku usaha bernama   Bambu Craft ini mendesain produk baru seperti Kope

Kesehatan Koperasi Pasca Pandemi Covid 19 Bersama Dinas Koperasi Kab.Tangerang

Peserta Pelatihan BIMTEK Kesehatan Koperasi (9/3/2023)   Pemeriksaan Koperasi merupakan salah satu implementasi dari pengawasan Koperasi yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian dan PerMenKop UKM Nomor 9 Tahun 2020 tentang Pengawasan Koperasi. Hal tersebut dilaksanakan guna memberikan pembinaan bagi gerakan Koperasi, agar Koperasi mampu mandiri, sehat, akuntabel dan transparan yang mampu memberikan kesejahteraan bagi seluruh anggotany dan masyarakat pada umumnya ungkap Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Mikro Yeni Yuliawati (Hotel Lemo,9/03/2023)                                             Terkait dengan hal tersebut, sebanyak 40 Koperasi yang di undang untuk mengikuti BIMTEK Pemeriksaan Koperasi   dari Koperasi Karyawan, Koperasi nelayan, Koperasi guru dan koperasi Produsen. Koperasi Produsen Komunitas Topi bambu telah mengikuti dan menginput aplikasi secara data baik legalitas, managemen dan Laporan keuangan dan menghasilkan penilaian Koperasi SEHAT a